AISHITERU

hari ini ingin kutulis sebuah puisi
lagi-lagi tentang cinta
tentang sebuah romansa yang terendap dalam kata-kata yang kasmaran

tentang cintaku...
cintanya...
tentang pembuluh nadiku yang dialiri desiran-desiran kerinduan
tak tertahankan

kuingin bertemu denganmu tuk ungkapkan guratan-guratan
kasih...
berdampingan maaf atas noda cinta di masa lalu

dalam hatiku menyeruak sejuta aura kasmaran
berbanding terbalik dengan hatimu yang dipenuhi cinta berbumbu dendam

dan kini aku bersiap tuk katakan...
AISHITERU...
kemudian,
aku hanya bisa pasrah
merajut asa...
karena waktu terus menyeretku
menelusuri jalan kehidupan...